Widget

Jumat, 15 Juni 2012

senja melabuh

senja melabuh senyap
turun mengecupi pelupuk musim
di sana sepertiku
seri hujan adalah dahan puisi berguguran

dari ujung jalan yang kuanggap ada
bunga dan daun bertukar warna
segara pecah menjelma bayang
harapan tiada berdiri sendiri

jiwa itu berpulang muasal
mengarak rangkuman kisah yang belum usai
ketika aku, kamu, dengan mimpi
mengagungkan esok sebagai kerinduan

Posting Komentar

Tidak ada komentar:

Posting Komentar